Kisah kisah Spiritual Ketika Tsunami di Aceh

A. selamat karena menggengam al-quran
     Sebut saja deq nong (bukan nama sebenarnya) dia adalah salah seorang yang selamat dari bencana gelombang tsunami yang terjadi di banda aceh, ia menceritakan pengalamannya ketika dirinya terombang ambing oleh air bah yang begitu besar, pada dirinya hanya ada sebuah kitab suci al-quran yang digenggam sangat erat dalam pelukannya. sampai akhirnya dia terseret arus tampa sadarkan diri dan deq nong baru menyadari setelah sampai terdampar di atas bangunan masjid di Kampung mulia Banda Aceh. Ia selamat dan paru-parunya tidak sedikitpun dimasuli oleh lumpur hitam yang terbawa gelombang dahsyat yang meluluh lantakkan aceh. kebersihan hatinya yang putih bersih seakan membuat lumpur tidak sudi untuk mengotorinya.

B. selamat karena terlempar ke atap masjid
    Menurut salah seorang relawan yang berada di banda aceh, terdapat seorang pemuda yang selamat dari terjangan gelombang tsunami di karenakan dia terlempar keatap masjid. padahal ketika badai tsunami datang menerjang dang meluluh lantakkan bumi aceh, dia juga turut dibawa oleh gelombang besar yang membuat pemuda itu pingsan dan tidak tau apa yang terjadi setelah itu. ketika pemuda itu sadar dia melihat gelombang yang besar tersebut sudah tidak ada lagi dan dia melihat dirinya sudah berada di atas atap sebuah masjid yang ada di banda aceh. yang ia ingat pada waktu sebelum dia pingsan hanya ALLAH Subhanahu wa Ta'ala saja. selebihnya dia hanya biasa tawakkal saja. seakan akan ada tangan gaib yang mengankatnya dan membawanya keatap masjid, badannya juga tidak sedikitpun terluka, padahal puing-puing yang dihanyutkan oleh gelombang tsunami itu banyak kayu-kayu yang patah, atap seng yang juga bisa saja memotong badan orang orang yang dihanyutkan oleh gelombang tsunami dan ada juga cabang-cabang pohong yang tajam. itulah kuasa Allah pemuda tersebut selamat tanpa tertimpa apapun yang bisa menyebabkan bahaya pada dirinya.